STRATEGI PENATAAN KAWASAN SENI BUDAYA DENGAN KONSEP GREEN ARCHITECTURE DAN NEO VERNAKULAR

Authors

  • Etty Agustin Program Profesi Insinyur Author
  • Machmud Effendy Program Profesi Insinyur Author

Abstract

Salah satu potensi wisata Kota Batu yang dapat dikembangkan adalah wisata seni budaya dan atraksi. Pentingnya strategi penataan kawasan sebagai pusat Seni Budaya dan Atraksi Sendratari di wilayah Sisir Kota Batu perlu disusun secara komperehensif sehingga diperoleh suatu konsep penataan dan pengembangan fungsi kawasan yang integratif, green building, creative environment, green transportation dan pencapaian zero waste. Dengan demikian diharapkan kawasan yang terbentuk tidak hanya sekedar menjadi obyek wisata, namun juga bisa berfungsi sebagai ruang edukasi budaya, mampu membentuk citra kawasan dan ruang kegiatan yang ramah lingkungan. Metode penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, dengan teknik analisa deskriptif untuk menganalisa data-data hasil survey, dan teknik analisa SWOT untuk merumuskan strategi penataan kawasan. Strategi penataan dan pengembangan fungsi kawasan mencakup strategi teknis dan non teknis, dimana strategi teknis digunakan sebagai acuan dalam penyusunan konsep desain penataan dengan pendekatan Green Architecture dan Neo Vascular, yang diaplikasikan pada penataan sistem tata bangunan dan tatanan masa, sistem ruang terbuka, sistem sirkulasi, dan sistem pengolahan limbah.

Downloads

Published

2024-05-28