EVALUASI KINERJA LPWA BERBASIS INTERNET OF THINGS MENGGUNAKAN RADIO FREKUENSI LORA 915 MHz DAN 920 MHz
Abstract
Teknologi perangkat Wireless Sensor Network (WSN) terus dikembangkan dalam konsumsi daya, ukuran atau dimensi, dan fungsionalitas (medis, monitor cuaca, pergerakan sapi peliharaan, pemantauan titik kebakaran hutan, dll.), Perangkat WSN memiliki 3 kriteria berikut , yaitu, Konsumsi Daya Rendah, Transmisi Data Kecepatan Tinggi, Jarak Jauh. Selanjutnya LoRa, memiliki Konsumsi Daya Rendah dan kemampuan pengiriman data Jarak Jauh (km), Kecepatan Rendah Data Rate atau Transmisi Data (bps). LoRa tidak dapat mengirim data Payload berkapasitas besar seperti file video, musik, atau Gambar. Namun dilihat dari faktor fungsionalitas, LoRa adalah perangkat Radio Frequency (RF) untuk mengirimkan data sensor dengan Bit Rate atau Data Rate (bps) yang rendah untuk pemantauan kesehatan manusia, penderita disabilitas, mengutamakan korban bencana berdasarkan konsep triase menggunakan sensor denyut, dan sensor lainnya seperti data Suhu, SPO2, dan Tekanan Darah, pada penelitian ini difokuskan pada denyut jantung (bpm), oleh karena itu perangkat Low Power Wide Area (LPWA) direalisasikan dengan analisis rinci. Perangkat ini berkomunikasi dengan Gateway atau Application Server, oleh karena itu, komunikasi Uplink dan Downlink terjadi, secara umum, perangkat WSN yang berkomunikasi satu sama lain ini disebut dengan Internet of Things (IoT). Pada IoT terdapat ribuan perangkat sensor node yang terhubung ke Gateway atau server Internet, oleh karena itu perlu adanya manajemen untuk menjaga agar sensor Node atau WSN tetap hidup dalam waktu yang lama, penelitian ini juga membahas tentang pendekatan topologi pada WSN. untuk mengatur Konsumsi Daya node Sensor.